Bolehkah Berdoa Meminta Mati? - Rumaysho TV
Selain kita dilarang untuk bunuh diri, kita pun dilarang untuk mengharapkan kematian karena musibah yang menimpa hidup kita. Hal ini berdasarkan hadis dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah salah seorang di antara kalian berangan-angan untuk mati karena musibah yang menimpanya. Kalau memang harus berangan-angan, hendaknya dia mengatakan, “Ya Allah, hidupkanlah aku jika kehidupan itu baik untukku. Dan matikanlah aku jika kematian itu baik bagiku.” (HR. Bukhari no. 6351, 5671 dan Muslim no. 2680).
Dari hadis di atas terkandung larangan bagi setiap muslim untuk berangan-angan atau meminta kematian karena musibah yang ia alami, baik berupa kemiskinan, kehilangan sesuatu yang berharga, penyakit tertentu yang parah, luka secara fisik, atau musibah-musibah lainnya. Larangan ini karena dua alasan:
Alasan pertama, perbuatan tersebut menunjukkan keluh kesah terhadap musibah yang menimpa, tidak rida dengan takdir Allah Ta’ala dan menentang takdir yang telah Allah Ta’ala tetapkan.
Yang menjadi kewajiban bagi seorang muslim adalah bersabar dalam menghadapi musibah. Kewajiban sabar ini berdasarkan ijmak ulama. Yang lebih utama dari sabar adalah bersikap rida terhadap musibah atau takdir dari Allah Ta’ala tersebut. Rida terhadap musibah hukumnya sunnah, tidak sampai derajat wajib, menurut pendapat yang paling kuat.
Alasan kedua, berdoa meminta kematian tidaklah mendatangkan maslahat, tetapi di dalamnya justru terdapat mafsadah (keburukan), yaitu meminta hilangnya nikmat kehidupan dan berbagai turunannya yang bermanfaat.
Semoga nasihat berharga ini bisa bermanfaat.
-
Yuk ikut beramal jariah bangun masjid, dakwah, dan kegiatan sosial lainnya lewat @rumayshopeduli
Narahubung: 0811267791