Menuai Berkah dengan Amal Jariyah (2022) - Ustadz Haidar Askarulqohar, Lc. حفظه الله
Allah Ta’ala berfirman,
مَنْ ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ وَلَهُ أَجْرٌ كَرِيمٌ
“Barangsiapa memberi pinjaman kepada Allah dengan pinjaman yang baik, maka Allah akan melipatgandakan balasan pinjaman itu untuknya dan dia akan memperoleh pahala yang banyak” (QS. Al-Hadid: 11)
‘Umar bin Khattab mengatakan bahwa yang dimaksud dengan ayat ini adalah berinfaq di jalan Allah. Ada pula yang mengatakan bahwa maksud ayat ini adalah memberi nafkah pada keluarga. Yang tepat sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu Katsir bahwa yg dimaksudkan dengan ayat ini adalah berinfaq di jalan Allah secara umum (baik itu di jalan Allah atau menafkahi keluarga) dengan niat yg ikhlas dan tekad yg jujur, ini semua tercakup dalam ayat di atas. (Sumber: rumaysho.com)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)
---------------
Mari menjadikan apa yang ada pada kita, terutama hal-hal yang berupa harta menjadi sumber kebaikan yang mengalir terus pahalanya hingga hari kiamat.
---------------
Donasi Pembangunan Mahad Tarbiyah Sunnah
Bank Syariah Indonesia
777-01-1476-9
a.n Yayasan Tarbiyah Sunnah/ Mahad
Konfirmasi Transfer (SMS/ WA):
0813-1000-1476
atau klik https://bit.ly/YayasanTarbiyahSunnah
---------------
Playlist Pembangunan Ma'had YTS:
https://bit.ly/mahadYTS
----------------
#mahadtarbiyahsunnah #pesantrensunnah #mahadyts