Other

Muhammad Nuzul Dzikri
3 Views · 2 years ago

892. SEMANGATNYA ABU THALHAH DALAM BERSEDEKAH
Riyaadush Shaallihin
Bab 37 | Infak dari harta yang dicintai & yang terbaik
Hadits ke-302 | Hadits Anas Radhiallahu 'anhu

Dari Anas Radhiallahu ‘anhu beliau berkata,

عن أَنس رضي اللَّه عنه قال : كَانَ أَبُو طَلْحَةَ رضي اللَّه عنه أَكْثَر الأَنْصَارِ بِالمدِينَةِ مَالاً مِنْ نَخْلٍ ، وَكَانَ أَحَبُّ أَمْوالِهِ إِلَيْهِ بَيْرَحاءَ ، وَكانَتْ مُسْتَقْبِلَةَ المسْجِدِ وكانَ رسولُ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يدْخُلُهَا وَيشْربُ مِنْ ماءٍ فِيهَا طَيِّبٍ قَالَ أَنَسٌ : فلَمَّا نزَلَتْ هَذِهِ الآيةُ : { لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حتَّى تُنْفِقُوا مِمَّا تُحِبُّونَ } قام أَبُو طَلْحَةَ إِلى رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم فقال : يا رسولَ اللَّه إِنَّ اللَّه تَعَالَى أَنْزَلَ عَلَيْكَ : { لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حتَّى تُنْفِقُوا مِمَّا تُحِبُّونَ } وَإِنَّ أَحَبَّ مَالي إِلَيَّ بَيْرَحَاءَ ، وإِنَّهَا صَدقَةٌ للَّهِ تَعَالَى أَرْجُو بِرَّهَا وذُخْرهَا عِنْد اللَّه تعالى ، فَضَعْها يا رسول اللَّه حيْثُ أَرَاكَ اللَّهُ، فقال رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: « بَخٍ ، ذلِكَ مَالٌ رَابحٌ ، ذلِكَ مَالٌ رَابِحٌ ، وَقَدْ سمِعْتُ مَا قُلْتَ ، وَإِنِّي أَرَى أَنْ تَجْعَلَهَا في الأَقْرَبِينَ » فقال أَبُو طَلْحَةَ : أَفْعَلُ يا رسولَ اللَّه ، فَقَسَّمَهَا أَبُو طَلْحَةَ في أَقَارِبِهِ ، وَبَني عَمِّهِ. متفقٌ عليه .

"Abu Thalhah adalah orang Anshar yang paling banyak hartanya -yakni kebun kurmanya- di Madinah, dan harta yang paling dia cintai adalah kebun Bairaha' yang berhadapan dengan masjid. Rasulullah ﷺ biasa masuk ke sana dan meminum aimya yang jemih." Anas berkata, "Ketika turun ayat ini, ‘Kalian tidak akan memperoleh kebajikan, hingga kalian menginfakkan sebagian harta yang kalian cintai.' (Ali Imran: 92), Abu Thalhah mendatangi Rasulullah ﷺ, lalu dia berkata, 'Wahai Rasulullah, sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menurunkan ayat ini kepadamu, 'Kalian tidak akan memperoleh kebajikan, hingga kalian meng-infakkan sebagian harta yang kalian (Ali Imran: 92), dan sesungguhnya harta saya yang paling saya cintai adalah kebun Bairaha'. Dan (karena ia adalah harta yang paling saya cintai, maka) ia adalah sedekah untuk Allah saya mengharapkan kebaikannya dan pahalanya di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala;. Maka pergunakanlah kebun itu sesuai petunjuk Allah kepada Anda, wahai Rasulullah.' Maka ﷺ Rasulullah berkata, 'Bagus, itu adalah harta yang menguntungkan, itu adalah harta yang menguntungkan. Aku telah mendengar apa yang telah kamu ucapkan dan aku memandang agar kamu menyedekahkannya kepada para kerabatmu yang dekat.' Maka Abu Thalhah berkata, 'Aku laksanakan wahai Rasulullah.' Maka Abu Thalhah mernbagibagi kebun itu kepada kerabat dan sepupu-sepupunya." (muttafaq ‘alaih).

Muhammad Nuzul Dzikri
2 Views · 2 years ago

943. KUNCI BERBUAT BAIK DENGAN KELUARGA & TETANGGA
Riyaadhush Shaalihiin
Bab 39 | Hak Tetangga & Wasiat untuk Menjaga Hak Tetangga
QS. An-Nisa: 36


Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

۞ وَٱعْبُدُوا۟ ٱللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا۟ بِهِۦ شَيْـًٔا ۖ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا وَبِذِى ٱلْقُرْبَىٰ وَٱلْيَتَٰمَىٰ وَٱلْمَسَٰكِينِ وَٱلْجَارِ ذِى ٱلْقُرْبَىٰ وَٱلْجَارِ ٱلْجُنُبِ وَٱلصَّاحِبِ بِٱلْجَنۢبِ وَٱبْنِ ٱلسَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَٰنُكُمْ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ مَن كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri, (QS. An-Nisa: 36)

Muhammad Nuzul Dzikri
2 Views · 2 years ago

885. "SAYA SUNGKAN MEMINTA NAFKAH?"
Riyaadush Shaallihin
Bab 36 | Menafkahi Keluarga
Pembahasan: Kesimpulan Bab

Muhammad Nuzul Dzikri
4 Views · 2 years ago

KETIKA AHLI PUASA DIPUJI (2 menitan)

Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri -hafizhahullah-
(https://bit.ly/2KR8Jko​)

Video pendek diambil dari Kajian Serial Puasa Bersama Para Ulama :
"06. AHLI PUASA & PUJIAN MANUSIA"
(https://youtu.be/crl7xn1X778​)

📩
Facebook, Instagram, YouTube, Telegram, SoundCloud: @muhammadnuzuldzikri
www.muhammadnuzuldzikri.com

Muhammad Nuzul Dzikri
5 Views · 2 years ago

955. MEMULIAKAN TAMU
Riyaadush Shaallihin
Bab 39 | Hak Tetangga & Wasiat untuk Menjaga Hak Tetangga
Hadits ke-313 | Hadits Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu


Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda,

وعنه أَن رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قال : « مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ باللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ، فَلا يُؤْذِ جَارَهُ ، وَمَنْ كَان يُؤْمِنُ بِاللَّهِ والْيَوْمِ الآخرِ ، فَلْيكرِمْ ضَيْفهُ ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمنُ بِاللَّهِ وَالْيومِ الآخِرِ ، فَلْيَقُلْ خَيْراً أَوْ لِيَسْكُتْ » متفقٌ عليه .

"Barangsiapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka janganlah menyakiti tetangganya. Barangsiapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka hendaklah memuliakan tamunya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka hendaklah mengucapkan yang baik atau diam." (Muttafaq ‘alaih)

Muhammad Nuzul Dzikri
2 Views · 2 years ago

961. TETANGGA TERBAIK DI SISI ALLAH -1
Riyaadush Shaallihin
Bab 39 | Hak Tetangga & Wasiat untuk Menjaga Hak Tetangga
Hadits ke-316 | Hadits Abdullah bin Umar Radhialllahu ‘anhuma


Dari Abdullah bin Umar Radhialllahu ‘anhuma beliau berkata, Rasulullah ﷺ bersabda,

وعن عبدِ اللَّه بن عمر رضي اللَّه عنهما قال : قال رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: « خَيْرُ الأَصحاب عِنْدَ اللَّهِ تعالى خَيْرُهُمْ لصـاحِبِهِ ، وخَيْرُ الجيران عِنْدَ اللَّه تعالى خيْرُهُمْ لجارِهِ » رواه الترمذي وقال : حديث حسن

"Sebaik-baik sahabat di sisi Allah adalah orang yang paling baik kepada sahabatnya, dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah yang paling baik kepada tetangganya." (HR. at-Tirmidzi, beliau berkata, "Hadits hasan.”)

Muhammad Nuzul Dzikri
2 Views · 2 years ago

852. "YA ALLAH BERIKAN GANTI BAGI YANG BERINFAK"
Riyaadush Shaalihiin
Bab 36 | Menafkahi Keluarga
Hadits Ke- 301 | Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu


Dari Abu Hurairah Radhialllahu ‘anhu dari Nabi ﷺ beliau bersabda,

وعن أبي هريرةَ رضي اللَّهُ عنه أَن النبيَّ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قال : « مَا مِنْ يوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلاَّ ملَكَانِ يَنْزلانِ ، فَيقولُ أَحدُهُما : اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقاً خَلفاً ، ويَقولُ الآخَرُ : اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكاً تَلَفاً » متفقٌ عليه

"Tidak ada hari di mana para hamba memasuki waktu pagi di hari itu melainkan ada dua malaikat yang turun, salah satunya berkata, 'Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang yang berinfak.' Sedangkan yang lainnya berkata, 'Ya Allah, berikanlah kehancuran kepada orang yang menahan (hartanya)’." (Muttafaq ‘alaih)

Muhammad Nuzul Dzikri
1 Views · 2 years ago

839. IMAN MENENTUKAN KIKIR ATAU DERMAWAN SESEORANG
Riyaadush Shaalihiin
Bab 36 | Menafkahi Keluarga
QS. Saba: 39


Allah ﷻ Berfirman,

قُلْ إِنَّ رَبِّى يَبْسُطُ ٱلرِّزْقَ لِمَن يَشَآءُ مِنْ عِبَادِهِۦ وَيَقْدِرُ لَهُۥ ۚ وَمَآ أَنفَقْتُم مِّن شَىْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُۥ ۖ وَهُوَ خَيْرُ ٱلرَّٰزِقِينَ

Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya. (QS. Saba: 39)

Muhammad Nuzul Dzikri
1 Views · 2 years ago

Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib
Pasal: PENJELASAN TINGKATAN 'UBUDIYYAH YANG PALING SEMPURNA


MATAN



Allah juga menjadikan baginya nafsul muthma' innah (jiwa yang tenang) sebagai pengganti dari nafsul 'ammarah (jiwa yang memerintah pada keburukan). Jika nafsul 'ammarahnya memerintahkan kepadanya melakukan satu keburukan, maka nafsul muthma' innah akan melarangnya dari hal tersebut; dan apabila nafsul 'ammarah melarangnya dari kebaikan, maka nafsul muthma' innah akan me-merintahkan kepadanya untuk melakukan kebaikan tersebut. Seorang hamba akan mentaati nafsul ammarahnya pada satu waktu, dan di waktu lainnya akan mentaati nafsul muthma' innahnya, maka ia akan mengikuti siapa yang menang di antara keduanya. Bisa jadi juga salah satu di antara keduanya itu menang secara keseluruhan dan tidak bisa dikalahkan selamanya, dan dijadikan baginya cahaya, bashirah dan akal pikiran sebagai pengganti dari hawa nafsu yang mengajak untuk taat kepada syaithan dan nafsul 'arnmarah agar tidak mentaati keduanya. Setiap kali ia ingin pergi bersama hawa nafsunya, maka akal, bashirah dan cahaya itu akan memanggilnya seraya ber-kata, "Berhati-hatilah! Berhati-hatilah! Sesungguhnya penghancur dan perusak berada di hadapanmu, sementara engkau adalah mangsa dari pencuri dan pembegal apabila engkau berjalan di belakang petunjuk ini."

….

Muhammad Nuzul Dzikri
4 Views · 2 years ago

958. DOAKAN TETANGGA YANG ZHALIM
Riyaadush Shaallihin
Bab 39 | Hak Tetangga & Wasiat untuk Menjaga Hak Tetangga

Muhammad Nuzul Dzikri
12 Views · 2 years ago

999. BOLEHKAH MENGHALANGI KEINGINAN ORANG TUA?
Riyaadush Shaalihiin
Bab 40 | Berbakti kepada Orang Tua & Silaturahim
QS. Al-Isra: 23-24


Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

۞ وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا

Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.

وَٱخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ ٱلذُّلِّ مِنَ ٱلرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ٱرْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيرًا

Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil".

(QS. Al-Isra: 23-24)

Muhammad Nuzul Dzikri
1 Views · 2 years ago

952. SEDIKIT TAPI IKHLAS = BERKAH
Riyaadush Shaallihin
Bab 39 | Hak Tetangga & Wasiat untuk Menjaga Hak Tetangga
Hadits ke-311 | Hadits Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu
Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu beliau berkata, Rasulullah ﷺ bersabda,

وعنه قال : قال رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : « يَا نِسَاءَ المُسلِمَاتِ لا تَحْقِرَنَّ جارَةٌ لجارتِهَا وَلَوْ فِرْسَنَ شَاةٍ » متفقٌ عليه

"Wahai wanita-wanita Muslimah! Janganlah sekali-kali seorang tetangga menganggap remeh pemberiannya kepada tetangganya, meskipun hanya berupa kikil kambing." (Muttafaq ‘alaih)

Muhammad Nuzul Dzikri
2 Views · 2 years ago

941. DIMULAI DARI DIRI, LALU YANG TERDEKAT
Riyaadhush Shaalihiin
Bab 38 | Kewajiban mendidik dan memerintahkan keluarga untuk taat kepada Allah
Kesimpulan Bab

Allah Subhanahu wa Ta’ala Berfirman,

۞ وَٱعْبُدُوا۟ ٱللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا۟ بِهِۦ شَيْـًٔا ۖ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا وَبِذِى ٱلْقُرْبَىٰ وَٱلْيَتَٰمَىٰ وَٱلْمَسَٰكِينِ وَٱلْجَارِ ذِى ٱلْقُرْبَىٰ وَٱلْجَارِ ٱلْجُنُبِ وَٱلصَّاحِبِ بِٱلْجَنۢبِ وَٱبْنِ ٱلسَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَٰنُكُمْ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ مَن كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri, (QS. An-Nisa: 36)




Showing 1896 out of 1897